12.26.2017

Perjalanan

lahir tak diharap
: hinggap
hidup saja
: ada
mati setelah
: entah

ruang renung, kusut
terrundung kemelut
minda carut-marut
(pabalitu)


17 November 2015

Gaun Hidup

Minda kalut
Benang kusut
Sulampun turut

29 Februari 2016

Buruh Hidup

capung terperangkap di ruang kerja
kepaknya menyungkur kaca
pernah segala upaya
sekuatnya ia
percuma
sebab kuasa tak berpihak kepadanya

30 Juli 2016

Mata dan Kaca Biasanya

biasanya aku memakai kacamata
semua berubah karenanya
garis wajahmu sesuai lekuk pinggulmu
sungguh menggoda
kemarin aku tak memakainya
semua berubah karenanya
garis wajahmu sesuai lekuk pinggulmu
sungguh terasa
esok, aku coba sebelah-sebelah saja
tentu semua berubah
garis wajahmu sesuai lekuk pinggulmu
entah bagaimana sensasinya

April 30 2017

Padi Tak Lagi Rendah Hati

cerita-cerita itu kerut wajah
terik teruk bumi pecah
gubah gabah gelisah
_
Mei 26 2013



raut petani tua
dikeningnya suasana
bukan luka
bukan kecewa
hanya asa yang hampir putus saja
tentang panen musim ini dan cuaca
_
Mei 26 2017

9.09.2017

Budaya Cendikia Indonesia

adalah
satu di antara sekian harapan yang masih tertahan, ia
BUDAYA CENDIKIA INDONESIA

Masa kuliah dulu, mimpi-mimpi disusun rapi. Diantaranya Daya Masyarakat Indonesia dan Budaya Cendikia Indonesia. Satu untuk Pemberdayaan Masyarakat, dua untuk Pendidikan. Kedua-duanya tetap tak pernah beranjak dalam benak. Mengapa? Karena kelahirannya masih tertunda di syurga 😇

9.08.2017

Hampura

tibang nalangsa
ningali ajeun sangsara
kalunta-lunta
dirogahala

tibang ngado'a
ningali diri teu aya adaya
nulung anjeun, baraya
dianiaya

tibang aksara
Rohingya

8.15.2017

Kelahiran

ada harap yang hiduptak diam, berdegup
memompa darah hingga tiada
lalu diam bersama nyaentah di masa manatiada itu ada

6.26.2017

Senja

tanda waktu menandu
segala indah itu
segera tiada lagi
entah pergi entah kembali

6.24.2017

MedSos


andai saya berteman dengan tuhan
tak perlu qobul lama tertahan
cukupkan saja quotanya
sesuaikan hapenya
dan selamat menikmati saja
entengnya beragama
mudahnya akses ke syurga



5.06.2017

Tirakat

ada asmara yang dahaga
limbung mencari air
sepanjang perjalanan, debudebu itu
dan angin, menjadi kabut
kini, iyakah arahku
langkah kepada muara mu

dalam kerontang ini, sayang
Ingin sekali minum dan menyelam
berwudlu dalam tenggelam
karam mendalam

sayang, ada asmara
dahaga, yang meminta-minta
merayu sebelum sudah itu